Will Stronghold adalah anak dari pasangan pahlawan super terkuat di dunia, The Commander yang super kuat dan Jetstream yang bisa terbang. Ia memasuki hari pertama bersekolah di Sky High, sekolah para pahlawan termasuk orang tuanya. Sky High terletak di sebuah pulau terbang dan hanya bisa dituju dengan bus khusus. Di hari pertama tersebut, Will ke sekolah bersama sahabat terdekatnya, Layla, yang bisa mengontrol tumbuhan.
Sampai di Sky High, Will bertemu dengan berandalan sekolah tersebut, Lash yang bisa memelarkan tubuhnya dan Speed yang memiliki kecepatan luar biasa. Setelah sambutan dari Kepala Sekolah Powers, dimulailah ritual Power Placement yang menentukan apakah siswa menjadi pahlawan atau sidekick (teman pahlawan) dengan cara menunjukkan kekuatan super mereka. Layla yang kurang setuju dengan pembagian tersebut menolak menunjukkan kekuatannya dan dimasukkan ke kelas sidekick. Will yang kekuatannya belum diketahui juga masuk ke kelas tersebut tanpa sepengetahuan orang tuanya. Mereka mengira Will masuk ke kelas pahlawan dan mengajaknya melihat tempat persembunyian rahasia mereka. Selain itu, Will juga sudah memiliki teman di kelasnya seperti Zach yang bisa memancarkan sinar, Ethan yang bisa mencair, dan Magenta yang bisa berubah menjadi marmut. Karena itu, Will menahan untuk tidak memberitahukan fakta tersebut pada mereka namun saat akhirnya orang tuanya tahu, ayahnya tak bisa menyembunyikan kekecewaannya.
Di kantin sekolah, Will selalu di amati oleh Warren Peace yang ayahnya, Baron Battle, dijebloskan oleh The Commander ke penjara. Suatu hari, Will yang sedang membawa makanan disandung oleh Lash dan karena ketidaksengajaan, Will dan Warren terlibat perkelahian. Kafetaria pun porak poranda oleh api dari Warren namun Will menemukan kekuatan supernya, ia sangat kuat. Namun, mereka berdua mendapat detensi dari kepala sekolah. Kembali ke rumah, kedua orang tuanya sudah menunggu dengan marah tetapi, setelah diajak ke persembunyian rahasia, ayahnya justru senang karena anaknya mewariskan kekuatannya.
Di luar kemauannya, Will dipindah ke kelas pahlawan dan berteman dengan Gwen Grayson, seorang teknopat yang bisa mengontrol teknologi yang bersedia membantu Will dalam pelajaran. Sejak itu, rengganglah hubungan Will dengan Layla. Will minta maaf dan berjanji akan bertemu Layla di restoran. Tapi pada sore harinya, Gwen datang untuk mengundang orang tua Will untuk mendapat penghargaan di pesta Sky High dan Will melupakan janjinya. Warren yang bekerja di restoran tempat Layla menunggu Will mengatakan bahwa seharusnya Layla langsung mengatakan bahwa ia cinta Will. Esoknya, Will bertemu Layla dan menyampaikan bahwa ia akan ke pesta dengan Gwen. Layla yang sedianya akan mengajak Will pun berpura-pura kencan dengan Warren agar Will cemburu.
Lama-kelamaan, terungakaplah kelicikan Gwen saat ia menjebak Will agar mengadakan pesta di rumahnya saat orang tuanya pergi. Di pesta itu, Will dirayu agar mengajaknya ke tempat persembunyian rahasia. Termakan rayuan, Will mengajak Gwen ke sana dan diam-diam, Speed mencuri "The Pacifier", alat milik musuh orang tua Will, Royal Pain. Kembali ke pesta, Gwen melihat Layla dan membohonginya bahwa Will tidak ingin dilihat bersamanya. Will melihat Layla pergi dan marah pada Gwen. Mereka putus dan pesta pun dibubarkan saat orang tua Will pulang. Walau marah besar, mereka tetap akan pergi ke pesta di Sky High tanpa Will.
Sendirian di rumah, Will menyadari kemiripan antara Sue Tenny, teman seangkatan orang tuanya dan Gwen saat membuka buku tahunan mereka. Di foto, Sue memegang alat yang mirip "The Pacifier". Will baru menyadari bahwa alat itu dicuri dan mengambil kesimpulan bahwa Sue adalah Royal Pain dan Gwen adalah anaknya yang akan balas dendam. Ia pun mengontak sopir bus sekolahnya dan pergi ke Sky High.
Sebelum Will tiba, Gwen sudah menampakkan wujud aslinya sebagai Royal Pain dan mengubah semua orang menjadi bayi dengan alatnya kecuali teman-teman Will dan Warren yang berhasil kabur. Will yang baru tiba bertemu mereka dan menyadari akibat perbuatannya. Will pun segera mengejar Royal Pain dan teman-temannya mengejar Speed, Lash, dan Penny yang bisa menggandakan diri. Will berhasil menaklukkan Royal Pain setelah sadar akan kemampuanny yang lain yaitu terbang. Penny yang diikat oleh sulur-sulur dari Layla mengatakan bahwa Royal Pain akan menjatuhkan sekolah ini. Sayangnya, Gwen berhasil dan pulau tersebut segera meluncur ke bawah.
Teman-teman Will segera berusaha memperbaiki alat anti-gravitasi sedangkan Will mencoba menahan sekolah tersebut. Tepat di atas rumah penduduk, alat tersebut berhasil diperbaiki dan akhirnya semua orang bisa di kembalikan seperti semula. Di ending filmnya,cinta Layla terbalas.Layla akhirnya menjadi kekasih Will.
Comments
Post a Comment